Jumat, 19 Oktober 2012

PKS: Prediksi Nasib Suram, Peringatan bagi Partai Islam


PKS tak risau dengan hasil survei
PKS tak risau dengan hasil survei

PKS Tapos, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq, mengaku tidak risau dengan prediksi jajak pendapat yang menyebut partai-partai Islam bakal bernasib suram pada pemilu 2014. Survei itu justru menjadi semangat bagi partai-partai Islam, terutama PKS.

"Survei sekarang kan early warning. Nanti pada 2014 akan berubah karena pasti siapa pun yang membaca survei itu pasti akan siap-siap," kata Lutfi di Gedung DPR, Jakarta, Kamis 13 Oktober 2012.

Keyakinan Lutfi bukan tanpa alasan. Dia mengatakan PKS sudah memiliki pemilih tetap, pasarnya sudah jelas. Sehingga, kata Luthfi, partainya tetap akan dipilih dalam pemilu mendatang. Bahkan, dia yakin PKS bisa memenangkan pemilu 2014.

Apalagi, tambah Luthfi, PKS selama ini belum melakukan kampanye--terutama di media--seperti partai-partai lain. Sehingga, menurut dia, wajar jika dalam survei saat ini elektabilitas partainya diprediksi akan rendah. "Sementara partai yang belum punya pasar yang tetap sudah bergerak dari sekarang," kata dia. "Partai yang punya suara tetap itu geraknya last minute dan menang," dia menambahkan.

Saat ini, kata Luthfi, PKS telah memiliki strategi yangt mantap untuk memenangkan pemilu 2014. Namun, Lutfi enggan membeberkan apa strategi partainya. "Panjang lah, dan strategi tiap dapil beda-beda. Persiapannya pasti panjang," kata dia.

Sebelumnya, survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network memprediksi partai-partai Islam akan bernasib suram pada pemilu 2014. Partai-partai Islam ini diramalkan tidak akan bisa menjadi lima besar. Perolehan suara mereka diperkirakan tidak akan lebih dari lima persen.