farid.web.id |
Islam sangat mengatur aspek kehidupan
manusia, termasuk makan. Dalam Islam ada adab makan, seperti mencuci
tangan sebelum makan, makan dengan tangan kanan, tidak makan sampai
kekenyangan dan tidak makan sambil berdiri.
''Adab makan dalam Islam ternyata memiliki hikmah tersendiri,'' kata Spesialis Saraf RS PKU Muhammadiyah Bantul dr Ana Budi Rahayu, SpS, Rabu (25/9).
''Adab makan dalam Islam ternyata memiliki hikmah tersendiri,'' kata Spesialis Saraf RS PKU Muhammadiyah Bantul dr Ana Budi Rahayu, SpS, Rabu (25/9).
Bila
seseorang makan sambil berdiri, kata dia, maka akan terjadi reflux
asam lambung, asam lambung akan naik ke esofagus dan membuat sel-sel
kerongkongan teriritasi, karena asam lambung yang sangat asam (pHnya
1-2,5). Hal ini ditandai dengan gejala panas terbakar yang menyesak di
dada (heartburn).
''Bila kita tetap bandel membiasakan makan minum sambil berdiri dalam jangka waktu panjang, iritasi sel-sel kerongkongan ini akan berakumulasi menyebabkan kanker saluran esofagus,'' tuturnya.
Bahkan sebagaimana yang diriwayatkan dalam HR. Muslim disebutkan Nabi Muhammad Saw bersabda:
''Bila kita tetap bandel membiasakan makan minum sambil berdiri dalam jangka waktu panjang, iritasi sel-sel kerongkongan ini akan berakumulasi menyebabkan kanker saluran esofagus,'' tuturnya.
Bahkan sebagaimana yang diriwayatkan dalam HR. Muslim disebutkan Nabi Muhammad Saw bersabda:
"Jangan kalian minum
sambil berdiri, Apabila kalian lupa, maka hendaknya dimuntahkan".
Sehubungan dengan dengan larangan minum tersebut, seorang sahabat, Qotadah bertanya,"Bagaimana dengan makan". Beliau (Nabi Muhammad Saw), "Itu lebih buruk lagi". (HR Muslim dan Turmidzi).
Karena itu cara mencegah reflux asam lambung ini dengan makan sambil duduk, kata Ana. Ada dua hal lain yang juga dapat menyebabkan reflux asam lambung dan heartburn, yaitu makan minum kekenyangan dan tidur atau berbaring segera setelah makan.
Ana menjelaskan lambung memang dapat mengembang enam kali lipat saat diisi sampai benar-benar penuh. Makin banyak makanan yang tertampung di lambung, organ itu harus kerja makin keras mengeluarkan asam lambung lebih banyak.
Bila lambung terlalu penuh, kelebihan asam lambung akan mengalir naik ke esofagus.
Sehubungan dengan dengan larangan minum tersebut, seorang sahabat, Qotadah bertanya,"Bagaimana dengan makan". Beliau (Nabi Muhammad Saw), "Itu lebih buruk lagi". (HR Muslim dan Turmidzi).
Karena itu cara mencegah reflux asam lambung ini dengan makan sambil duduk, kata Ana. Ada dua hal lain yang juga dapat menyebabkan reflux asam lambung dan heartburn, yaitu makan minum kekenyangan dan tidur atau berbaring segera setelah makan.
Ana menjelaskan lambung memang dapat mengembang enam kali lipat saat diisi sampai benar-benar penuh. Makin banyak makanan yang tertampung di lambung, organ itu harus kerja makin keras mengeluarkan asam lambung lebih banyak.
Bila lambung terlalu penuh, kelebihan asam lambung akan mengalir naik ke esofagus.
''Demikian juga bila kita tidur atau
berbaring segera setelah makan,''jelasnya.
Kebiasaan berbaring atau
tidur segera setelah makan ini sama bahayanya dengan makan minum sambil
berdiri, yakni iritasi sel kerongkongan yang mengundang kanker esofahus
dalam jangka panjang.