Jakarta - Pemerintah Provinsi Jawa Barat meraih Peringkat
Terbaik Kedua Anugerah Tim Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan Anggaran
(TEPPA) Tahun Anggaran 2013 Tingkat Nasional, di Hotel Le Meridian Jl,
Jendral Sudirman Kav. 18-20 Jakarta, Senin (24/2).
Hadir Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menerima penghargaan yang diserahkan oleh Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto, di dampingi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Mardiasmo dan Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati.
Pemprov Jabar berhasil memenuhi beberapa indikator yang ditetapkan, yaitu: pertama, Penerbitan PERDA APBD (Bobot 22%); Kedua, deviasi Target & Realisasi Belanja (Bobot 17%); Ketiga; Total Pagu Belanja (Bobot 17%); Keempat, Nilai Alokasi Belanja Modal (Bobot 10%); Kelima, Jumlah SKPD (Bobot 5 %); Keenam, Kondisi Wilayah dan sebaran geografis kegiatan (bobot 7%); Ketujuh, Tingkat pelaksanaan E-Procurement (Bobot 9%); Kedelapan, Pelaporan Provinsi Pada SISMONTEP (Bobot 7%); Kesembilan, Pelaporan Kab/Kota pada sismontep (bobot 6%).
Dalam pesannya, Ketua TEPPA yang juga Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto mengatakan, pemberian anugerah ini adalah wujud apresiasi kepada daerah, kementerian atau lembaga atas pengelolaan anggaran secara baik dan transparan. Terutama dalam penyerapan belanja anggaran yang dilakukan setiap bulannya. Dari data yang ada, kata Kuntoro, banyak daerah,kementerian atau lembaga melakukan penyerapan anggaran secara menumpuk, utamanya di akhir-akhir tahun saja. Kinerja seperti itu harus dilakukan perubahan kedepannya.
Hadir Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menerima penghargaan yang diserahkan oleh Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto, di dampingi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Mardiasmo dan Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati.
Pemprov Jabar berhasil memenuhi beberapa indikator yang ditetapkan, yaitu: pertama, Penerbitan PERDA APBD (Bobot 22%); Kedua, deviasi Target & Realisasi Belanja (Bobot 17%); Ketiga; Total Pagu Belanja (Bobot 17%); Keempat, Nilai Alokasi Belanja Modal (Bobot 10%); Kelima, Jumlah SKPD (Bobot 5 %); Keenam, Kondisi Wilayah dan sebaran geografis kegiatan (bobot 7%); Ketujuh, Tingkat pelaksanaan E-Procurement (Bobot 9%); Kedelapan, Pelaporan Provinsi Pada SISMONTEP (Bobot 7%); Kesembilan, Pelaporan Kab/Kota pada sismontep (bobot 6%).
Dalam pesannya, Ketua TEPPA yang juga Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto mengatakan, pemberian anugerah ini adalah wujud apresiasi kepada daerah, kementerian atau lembaga atas pengelolaan anggaran secara baik dan transparan. Terutama dalam penyerapan belanja anggaran yang dilakukan setiap bulannya. Dari data yang ada, kata Kuntoro, banyak daerah,kementerian atau lembaga melakukan penyerapan anggaran secara menumpuk, utamanya di akhir-akhir tahun saja. Kinerja seperti itu harus dilakukan perubahan kedepannya.
Melihat pola penyerapan anggaran yang dilakukan seperti itu, tentu
masih jauh dari target yang sudah TEPPA tetapkan. Dimana target nasional
semua kementerian, lembaga atau daerah bisa mencapai diatas 96 persen
dengan deviasi sebesar 7 persen. Yang terjadi saat ini, masih banyak
serapan belanja di bawah angka target nasional.
"Ini yang harus kita ubah kedepannya," pinta Kuntoro.
Meski serapan anggaran bukan satu-satunya penilaian variable
keberhasilan, tapi setidaknya penyerapan anggaran yang baik mencerminkan
adanya manajerial yang baik dalam mengelola anggaran.
Adapun pemerintah provinsi dan Kementrian/Lembaga yang dinilai memiliki kinerja baik dan mendapat anugerah TEPPA 2013 yakni: Tingkat Provinsi Terbaik I : Kaltim ; Terbaik II : Jabar ; Terbaik III : Jatim. Memuaskan I : Kepri. Memuaskan II : NTB. Memuaskan III : Sumbar. Tingkat K/L : Terbaik I : Kemen PU ; Terbaik II: Badan Metrologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ; Terbaik III: Lembaga Sandi Negara untuk kategori terbaik III.
Adapun pemerintah provinsi dan Kementrian/Lembaga yang dinilai memiliki kinerja baik dan mendapat anugerah TEPPA 2013 yakni: Tingkat Provinsi Terbaik I : Kaltim ; Terbaik II : Jabar ; Terbaik III : Jatim. Memuaskan I : Kepri. Memuaskan II : NTB. Memuaskan III : Sumbar. Tingkat K/L : Terbaik I : Kemen PU ; Terbaik II: Badan Metrologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ; Terbaik III: Lembaga Sandi Negara untuk kategori terbaik III.