Wakil Wali Kota Depok, Idris Abdul Shomad hari Sabtu (09/08/2014), memberikan materi mengenai manasik haji di Masjid At Taubah, Radar Auri, Cimanggis Depok. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kemenag dan beberapa staf dari kantor urusan agama.
Pertemuan ini merupakan pertemuan ke
empat yang nantinya akan ditutup pada pertemuan ke tujuh sebelum menuju
asrama haji. Dalam paparannya, Idris menjelaskan ibadah merupakan
kebutuhan semua makhluk hidup. Sehingga haji dapat dikatakan sebagai
kebutuhan lahir dan batin setiap umat muslim. Dirinya juga mengatakan,
ketika kita sudah berada di tanah suci, dihimbau untuk menjauhi
prasangka buruk, karena itu termasuk pekerjaan setan.
“Jauhi ‘ngedumel’
ketika berada di tanah suci, fokusnya hanya untuk beribadah
lilahita’ala,” ucap Idris.
Ia juga mengatakan sepulang dari Mekkah,
para jama’ah haji akan terlihat seperti bayi yang baru dilahirkan,
sehingga perlu menjaga sikap dan ucapan karena malaikat senantiasa ada
disamping mereka.
Terkait banyaknya Calon Haji (Calhaj)
yang gagal berangkat, jikalau memang itu terjadi diwajibkan untuk kita
agar siap menerima apapun takdir Allah sebab ketika seseorang sudah
berniat berangkat Haji dan ternyata ditimpa musibah maka Allah
menjanjikan pahala yang setimpal dengan orang-orang yang telah
melaksanakan Haji.
“Satu kali cukup asalkan rata, insya allah kita akan terjaga dengan wudhu kita. Hal ini dilakukan terkait jutaan Calhaj yang melakukan ibadah dan tidak kebagian berwudhu karena antri, semoga bermanfaat,” tutup Idris.
*depok.go.id